NEWS
DETAILS
Minggu, 26 Mar 2017 19:45 - Honda Community

Qatar - Dalam beberapa latihan bebas pada seri perdana MotoGP di Qatar, rupanya Marc Marquez sempat terkendala dengan masalah akselari pada setingan Honda RC213V 2017.

Pada hasil Free Practice 3, Marquez memperoleh catatan waktu terbaik 1 menit 55,296 detik. Namun, pada hasil kombinasi ia menempati posisi ketiga dan terpaut 0,596 detik dari Maverick Vinales.

“Kurang grip (daya cengkeram). Tahun lalu dengan grip yang kurang, kami bekerja sedikit lebih baik. Tapi tahun ini, tampaknya dengan karakter dari mesin dan di sirkuit ini, kami sedikit lebih kesulitan. Bahkan kami kehilangan lebih pada sisi akselerasi. Kami mencoba mempelajarinya dan mencoba mencari arah,” papar Marquez.

“Kami membuat banyak set-up berbeda. Besok (Sabtu) kami harus mencari (set-up) yang terbaik. Kami akan melihat di mana kami berada. Tentu kami masih memiliki FP4, kualifikasi dan warm-up untuk mencoba langkah lain.”

Ditanya mengapa ia kehilangan daya cengkeram bagian belakang dengan mesin baru, Marquez pun menjawab: “Pada akselerasi, terutama dari putaran bawah ke atas."

“Kami tidak membawa kecepatan di bawah, dan lalu di atas, Anda mencoba untuk membuka lebih agresif karena Anda tidak memiliki kecepatan dan ternyata lebih melintir. Semuanya berhubungan.”

Namun begitu, Pebalap Repsol Honda itu tetap mengaku beruntung karena tidak banyak trek lurus dalam kalender musim ini. Pasalnya, masalah terbesar adalah akselerasi yang pendek.

“Di trek lurus yang lebih besar, Anda kehilangan. Tapi setiap akselerasi kecil, Anda kheilangan 0,1 detik; 0,1 detik; 0,1 detik dan pada akhir lap itu lebih dari 0,1 detik. Dan itu sulit untuk diperbaiki.” tutupnya.

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK