NEWS
DETAILS
Rabu, 20 May 2020 11:09 - Honda Community

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, merasa rela jika gelar juara dunia dimenangkan oleh saudaranya, Alex Marquez.

Alex Marquez dipromosikan sebagai pembalap MotoGP oleh Repsol Honda untuk menggantikan Jorge Lorenzo.

Sebagai pembalap debutan MotoGP, Alex merasa memiliki tekanan besar.

Hal tersebut disebabkan oleh kehebatan Marc Marquez ketika melakoni debut di kelas MotoGP di masa lalu.

Marc kala itu, sukses menghadirkan gelar juara dunia bagi Honda pada 2013.

Kini, Alex akan bersaing dengan Marc untuk pertama kalinya di ajang MotoGP.

Keduanya menjadi tulang punggung untuk memberi trofi juara kelas premier kepada Honda selain untuk individu masing-masing.

Meski butuh juara untuk menyamakan koleksi trofi dengan Valentino Rossi, Marc ternyata punya kepedulian dengan adiknya.

Ketika ditanya tentang reaksi jika kehilangan gelar dunia demi adiknya, Marc menjawab lugas.

"Reaksi pertama saya ketika gagal mencapai tujuan, ya saya akan coba lagi memenangkan Kejuaraan Dunia," ucap Marc dilansir dari Tuttomotoriweb.

"Namun, lebih baik yang menjadi juara adalah saudara saya (Alex) jika harus kehilangan kesempatan juara," katanya menambahkan.

Sementara itu, Alex juga memberi tanggapan tentang pernyataan kakaknya.

Juara Moto2 2019 itu mengklaim lebih baik yang menjadi juara adalah Marc.

"Saya lebih bersemangat ketika kakak saya menang daripada saya ketika menjadi juara dunia," tutur Alex.

"Ketika kami di rumah, kami berbicara tentang motor, tetapi kami bukan rider, kami hanya sebagai Alex dan Marc," tuturnya melanjutkan.

MotoGP 2020 sejauh ini mengalami penundaan balapan karena virus corona.

Untuk sementara waktu, Dorna menyelenggarakan balapan virtual MotoGP demi menghibur para penggemar.

Alhasil penggemar belum bisa menyaksikan Alex beraksi pertama kali dalam ajang balapan.

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK