NEWS
DETAILS
Rabu, 10 Jun 2020 12:34 - Honda Community

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, membeberkan alasan dia belum mau memikirkan soal pindah ke pabrikan atau tim lain pada MotoGP.

Semenjak naik ke kelas MotoGP pada musim 2013, Marc Marquez telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari tim Repsol Honda.

Sejak debutnya tersebut, Marc Marquez nyaris tidak pernah gagal untuk mempersembahkan gelar juara dunia untuk tim berlogo sayap tunggal itu.

Tujuh musim berkompetisi di kelas tertinggi, Marc Marquez berhasil meraih enam gelar juara dunia dengan satu-satunya kegagalan terjadi pada 2015.

Pada musim itu, rider berjuluk The Baby Alien tersebut harus puas berada diperingkat ketiga klasemen akhir dan menyerah dari rider tim Yamaha, Jorge Lorenzo.

Setelah itu, dominasi Marc Marquez bersama Repsol Honda di MotoGP seolah kian tak terbantahkan lagi hingga berakhirnya kompetisi musim 2019.

Performa hebat Marquez menjadi buah bibir para penggemar. Selain pujian, ada juga pihak yang masih meragukan kehebatan Marquez lantaran dia belum mau melirik tim lain.

Dalam sebuah kesempatan, Marquez membongkar alasan mengapa dia belum mau pindah dari Repsol Honda.

Pembalap berusia 27 tahun tersebut beralasan dirinya nyaman dan bahagia berada di tim tersebut, dan dua hal itu sudah menjadi motivasi tersendiri baginya.

"Saya ingin merasa nyaman dan senang di tempat saya berada," kata Marc Marquez, dilansir BolaSport.com dari PaddockGP.

"Dan jika saya merasa senang semuanya akan berjalan baik, mengapa harus pindah? Saya tidak membutuhkan motivasi tambahan," imbuhnya.

Musim ini, Marc Marquez akan bahu membahu bersama adiknya yang juga menjadi rekan satu timnya, Alex Marquez untuk membawa bendera Repsol Honda berkibar lagi.

Keberadaan Alex Marquez di Repsol Honda dikabarkan tengah terancam lantaran Honda santer diberitakan mendekati pembalap Red Bull KTM, Pol Espargaro.

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK