NEWS
DETAILS
Selasa, 28 Feb 2017 18:35 - Honda Community

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan kembali menggelar Operasi Simpatik. Namun, konsep yang diterapkan sedikit berbeda dengan sebelumnya. Di tahun 2017 ini kepolisian tidak diarahkan untuk melakukan penindakan.

Seperti apa konsep Operasi Simpatik 2017 ini, Kombes Pol Benjamin Kabag Operasional Korlantas Polri coba menjelaskan. Secara konsep tidak lagi dibuat seperti razia. Tahun lalu masih ada penindakan, dengan porsi 80 persen teguran dan 20 persen tindakan. Namun, 2017 ini dibuat beda, fungsi dari operasi itu untuk membuat masyarakat lebih simpati kepada polisi.

"Jadi bukan lagi razia, dan kita tidak mengarahkan untuk melakukan tindakan. Kalau ditindak, bagaimana masyarakat mau simpatik kepada polisi," ujar Benjamin seperti yang dikutip dari otomania.com

Ada beberapa program unggulan selama Operasi Simpatik berlangsung, yaitu, melakukan edukasi di Taman Lalu Lintas, dan bisa diikuti oleh semua lapisan masyarakat. Selanjutnya program Polisi Sahabat Anak dimana dilakukan kegiatan penanaman tentang kesadaran damn tertib berlalu lintas sejak usia dini.

Polisi juga akan melakukan pengarahan bagaimana cara aman ke sekolah, pembentukan karakter anak bertajuk Polisi Cilik, Patroli Keamanan Sekolah, Saka Bhayangkara Lalu Lintas, Safety Riding Keselamatan Berkendara, Police Goes to Campus, Road Safety Partnership Action, Traffic Police Heritage, hingga penyadaran para peserta uji Surat Izin Mengemudi (SIM).

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK