NEWS
DETAILS
Jumat, 25 Mar 2016 20:05 - Honda Community

Busi pada sepeda motor punya beberapa fungsi nih, bro/sis. Diantaranya, untuk membakar campuran bahan bakar dan udara yang masuk ke dalam ruang pembakaran (Ignition), menghantarkan energi panas keluar dari ruang pembakaran (Transfer), sebagai indikator pembakaran pada mesin.

Nah, karena beberapa fungsi di atas, busi tentu memiliki peranan penting. Tapi tahukah bro/sis klo busi itu punya masa pakai. Umumnya busi untuk kinerja mesin dan konsumsi bahan bakar yang optimal, harus diganti setiap 8.000km, dan lakukan pengecekan busi setiap 4.000km.

Namun namanya sebuah komponen tidak melulu memiliki usia pakai yang sesuai, hal ini lantaran banyak beberapa faktor. Untuk itu kenali tanda-tanda kalau busi di motor sudah perlu diganti. Gejalanya sebagai berikut:

  • Saat mesin bersuara kasar dalam posisi idle

Suara mesin saat diam biasanya mulus dan konstan, tapi kalau terdapat gangguan pada pengapian, maka suara mesin biasanya kasar dan memberikan getaran pada motor.

  • Saat sulit dinyalakan

Kalau busi tidak memberikan percikan yang cukup pada pengapian, maka motor akan susah nyala. Kerusakan pada busi juga dapat memicu aki menjadi boros.

  • Mesin misfire

Saat mesin misfire biasanya membuat mesin berhenti sesaat dan kembali berfungsi seperti biasa. Namun hal ini tidak normal karena motornya tidak semulus seperti seharusnya. Misfire disebabkan oleh masalah pada pengapian di silinder.

  • Mesin surging

Hal ini terjadi saat motor menyedot udara lebih besar pada proses pembakaran sehingga motor jadi melambat secara perlahan sampai berhenti.

  • Bensin boros

Saat busi bermasalah, konsumsi bensin bisa menjadi 30 persen lebih boros karena proses pembakaran yang tidak selesai.

  • Akselerasi tidak maksimum

Saat busi bermasalah, motor jadi tidak responsif saat dibesut gasnya seperti biasa, sehingga akselerasi menjadi tidak maksimal.

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK