NEWS
DETAILS
Sabtu, 30 Sep 2017 14:20 - Honda Community

Yogyakarta telah lama menjadi salah satu destinasi wisata untuk wisatawan lokal maupun asing, selain suasana khasnya, Yogyakarta juga menyajikan kuliner-kuliner dengan cita rasa terbaik.

Sebut saja Gudeg Jogja ( mulai dari Gudeg Yu Djum, Bu Ahmad, Gudeg Pawon, Sentra Gudeg Wijilan atau Sentra Gudeg Mbarek ), Bakmi Jawa ( mulai dari Mbah Mo, Pak Pele, Sibitsu, Kadin, Pak Yanto, Mbak Geno, Mbah Gito), Soto (Kadipiro, Pak Soleh, Soto Sawah, Soto Bathok) , hingga Brongkos (Handayani, Bu Padmi).

Adalah sajian kuliner khas Yogyakarta yang tidak ada tandingannya, kuliner-kulinet tersebut diatas sampai saat ini masih menjadi buruan para wisatawan.

Tapi selain itu, ada beberapa kuliner yang 2017 ini menjadi kuliner 'ter-hits' di Yogyakarta, apa saja itu ?

Angkringan Kopi Joss Lek Man dan Lek No

Salah satu warung angkringan yang terkenal di Yogyakarta adalah Angkringan Kopi Joss Lek Man dan Lek No. Angkringan ini merupakan salah satu angkringan yang paling legendaris di Kota Jogja.

Angkringan Lek Man dan Lek No ini pada jaman dahulu merupakan tempat berkumpul dan tempat nongkrongnya para seniman dan budayawan yang berasal dari Kota Jogja. Seperti : Butet Kertarajasa, Djaduk Ferianto, Emha ainun Nadjib, Bondan Nusantara hingga Marwoto.

Berlokasi di sebelah Stasiun Tugu, AngkringanLek Man dan Lek No menyajikan menu-menu khas angkringan seperti nasi kucing, gorengan, sate telur puyuh, dan lain sebagainya.

Selain menu-menu tersebut, Angkringan Lek Man dan Lek No merupakan pelopor Kuliner Kopi Joss, yang saat ini terkenal di kalangan wisatawan domestik bahkan ke luar negeri.

The House of Raminten

Salah satu rumah makan unik yang menawarkan menu-menu makanan dan minuman tradisional di Yogyakarta. Keunikan tempat wisata kuliner ini terletak pada desain bangunan dan konsepnya yang bertemakan Rumah Tradisional Jawa.

Menu unggulan di tempat ini adalah minuman yang bernama “perawan tancep.” Minuman ini merupakan campuran berbagai rempah-rempah dengan rasa khas dan unik.

Ciri khas dari The House of Raminten ini adalah para pelayannya (pramusaji) yang menggunakan busana adat jawa yaitu kemben sebagai pakaian kerjanya.

Sate Klathak Pak Bari

Sate klathak adalah sate kambing yang dibakar di atas bara api. Bedanya dengan sate kambing biasa, daging sate klathak ditusuk dengan jeruji sepeda bukan tusuk kayu atau bambu.

Kuliner ini sempat muncul di salah satu scenes film Ada Apa Dengan Cinta 2, Rangga (diperankan oleh Nicolas Saputra) mengajak makan malam Cinta (diperankan oleh Dian Sastrowardoyo)  di Sate Klathak Pak Bari Bantul.
 
Penggunaan jeruji sepeda dari besi dipercaya mampu membuat daging lebih matang luar dalam karena sifat besi yang menghantarkan panas.

Jejamuran Resto

Jejamuran Resto merupakan salah satu tempat wisata kuliner di Jogja yang sangat populer. 

Dinamakan Jejamuran karena restoran ini menjual berbagai macam olahan jamur yang unik dengan cita rasa yang sangat lezat.

Jenis masakan di jejamuran resto ini  juga sangat bervariasi, mulai dari jamur goreng tepung atau jamur crispy, sate jamur, jamur asam manis, jamur asam pedas, hingga tongseng dan gulai jamur.

(Sumber : sewamotordijogja.com)

(foto: wego.com/Clara Rondonuwu)

RELATED
NEWS
TOP 5 NEWS
TWITTER
FACEBOOK