Tim Persiku Kudus saat ini fokus mempersiapkan kemungkinan digelarnya Liga Nusantara yang akan diikuti tim-tim di Jawa Tengah. Kesebelasan wong Kudus itu selain telah menggelar serangkaian uji coba, juga akan menggenjot fisik pemain sebagai persiapan menghadapi ajang tersebut.
Pelatih Kepala Persiku, Hidayat, mengemukakan hal tersebut kemarin. Diakuinya, pihaknya hingga kemarin belum mendapat panggilan terkait penyelenggaraan ajang itu. ”Kami tetap mempersiapkan tim dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Selain latihan rutin tiga kali dalam sepekan dan diselingi dengan uji tanding, pihaknya juga akan menyentuh peningkatan kondisi fisik pemain. Hal tersebut diperlukan untuk menghadapi turnamen dengan lawan tim-tim tangguh di Jawa Tengah tersebut.
.jpg)
”Latihan rutin hingga kemarin masih tetap digelar,” ujarnya. Menurutnya, Liga Nusantara Jateng dinilai cukup prestisius dan penting diikuti. Setidaknya, lawanlawan yang dihadapi kelak sebenarnya merupakan rival-rival Persiku baik saat berlaga di Divisi Utama maupun Liga Nusantara.
Persaingan diyakini akan semakin ketat karena masing-masing tim akan membawa gengsi daerahnya. ”Pertandingan tim-tim di Jawa Tengah selalu menarik untuk disimak karena penuh dengan rivalitas,” ungkapnya.
Terbaik
Tentu saja, persaingan itu sifatnya positif. Pengertiannya, tim-tim diyakini akan mendampilkan komposisi dan kemampuan terbaiknya untuk menghadapi ajang tersebut. ”Mereka tidak ingin tertinggal dari tim kabupaten kota di sekitarnya,” paparnya. Khusus untuk Kudus, pihaknya tetap akan mengandalkan materi pemain yang ada.
Bila tim lain kemungkinan akan melakukan tambal sulam, tidak demikian halnya dengan Tim Kota Keretek. Hidayat mengaku sudah cukup mengandalkan pemain yang mengikuti latihan bersama saat ini.
Mereka disebutnya sudah mempunyai kedekatan bermain dalam satu tim. Bahkan, beberapa diantara sudah berada di dalam tim sejak Persiku masih berlaga di Divisi Utama maupun Liga Nusantara. ”Kami akan mempersiapkan tim ini dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
